Ada rasa penasaran di dalam hati kalo pas melihat judul sinetron di salah satu stasiun TV swasta “Para Pencari Tuhan” . Dalam hati saya bertanya…apakah saya sudah termasuk ke dalam kelompok Para Pencari Tuhan..???
Jujur saya merasa saat ini malah masih berada di kelompok Para Penghianat Tuhan. Hatiku, pikiranku, langkah-langkahku, aktifitas-aktifitasku masih tunduk kepada nafsuku sendiri…tunduk kepada egoku…. saya lebih menuhankan materi-materi…berhala…Niatku didalam beraktifitas masih karena kepingin dilihat dan dipuji orang, …riya..
Padahal Gusti Allah pernah bertanya “Alastu birabbikum…bukankah Aku Tuhanmu..? dan manusia menjawab..”Nggih, kulo bersaksi Panjenengan Gusti kulo, sesembahan kulo..tujuan kulo…”
Ya Allah kulo nyuwun ngapunten………..ihdinasshirothol mustakim…….
Abu Danis, Malang, 16 Maret 2009, bengi pas ojob & nak-kanak wis bubuk
Jujur saya merasa saat ini malah masih berada di kelompok Para Penghianat Tuhan. Hatiku, pikiranku, langkah-langkahku, aktifitas-aktifitasku masih tunduk kepada nafsuku sendiri…tunduk kepada egoku…. saya lebih menuhankan materi-materi…berhala…Niatku didalam beraktifitas masih karena kepingin dilihat dan dipuji orang, …riya..
Padahal Gusti Allah pernah bertanya “Alastu birabbikum…bukankah Aku Tuhanmu..? dan manusia menjawab..”Nggih, kulo bersaksi Panjenengan Gusti kulo, sesembahan kulo..tujuan kulo…”
Ya Allah kulo nyuwun ngapunten………..ihdinasshirothol mustakim…….
Abu Danis, Malang, 16 Maret 2009, bengi pas ojob & nak-kanak wis bubuk
Hmmm.....
BalasHapusGak banyak orang yg JUJUR~BLOKOSUTO koyo sampeyan Kang Danis. Yah..yah...hal seperti inilah SANGAT SULIT diucapkan dan diakui entitasnya. Kita ini ( termasuk aku ) kadang ora NYADAR menowo kelakuan awak dhewe iki isih CEDHAK PANGGANG API NOROKO...hhaaaaaaa....
Rasanya dengan selalu menyadari akan KEBURUKAN,KEJELEKAN, KELALAIAN, KEALPAAN kita akan menjadikan kita semakin ELING lan WASPODHO..akan peran dan tanggung jawab kita sebagai KHALIFAH di muka bumi ini untuk selalu MEMAYU HAYUNING BAWONO
Suwun Kang...pengeleng sampeyan
Sethithik ning syarat HIKMAH